Jl.Sekolahan No.15
0351 (498-520)
kelurahanbanjarejo123@gmail.com

Bertemu Masyarakat Banjarejo, Wali Kota: Ini Ajang Evaluasi Pembangunan

Melayani Dengan Sepenuh Hati

Bertemu Masyarakat Banjarejo, Wali Kota: Ini Ajang Evaluasi Pembangunan

MADIUN – Wali Kota Madiun dan Anggota DPRD Kota Madiun kembali menyambangi masyarakat di Kelurahan Banjarejo. Pertemuan kali ini lebih banyak dengan warga perempuan dan tokoh masyarakat. Kegiatan tatap muka wali kota dengan masyarakat ini tidak hanya sarat akan serap aspirasi dan sosialisasi. Namun, juga ajang evaluasi jalannya pembangunan.

Wali Kota Maidi menyebut jalannya pembangunan wajib dilakukan evaluasi. Pun, dilakukan secara berkala. Evaluasi wajib melibatkan masyarakat agar turut menilai. Saat terjadi kekurangan bisa segera ditindaklanjuti.

“Pembangunan harus dievaluasi, kurang bagaimana, apakah sesuai atau tidak, harus kita evaluasi bersama. Setiap pertemuan dengan masyarakat kita sampaikan agar ikut menilai,” kata wali kota usai tatap muka dengan masyarakat di Lapak UMKM kelurahan, Senin (17/7).

Selain itu wali kota juga menyampaikan rencana pembangunan ke depan. Pembangunan, kata wali kota, masih akan terus berlanjut. Apalagi, pembangunan baru berjalan 60 persen dari rencana besar Wali Kota Maidi. Masih ada banyak pembangunan yang belum terealisasi. Salah satunya, terkait dengan pembangunan bosbow dan Rumah Tahanan Militer (RTM). Desain rencana pembangunan pun diperlihatkan wali kota kepada masyarakat. Bosbow akan dipugar seperti istana bogor. Setelahnya, akan difungsikan seperti museum khusus pertahanan. Baik TNI maupun Polri dan unsur pertahanan lainnya. Wali kota menyebut akan menghadapi Panglima TNI terkait wacana tersebut.

‘’Yang belum maksimal akan kita optimalkan. Termasuk rumah tahanan militer yang akan kita jadikan café era kolonial,’’ kata wali kota.

Wali kota menyebut RTM akan dikonsep seperti era kolonial. Termasuk pedagangnya. Pedagang akan mengenakan pakaian ala Belanda tempo dulu. Hal itu sengaja untuk menghidupkan sejarah. Harapannya, bisa menjadi pembelajaran generasi sekarang. Wali kota menyebut dengan potensi yang dimaksimalkan tersebut Kota Madiun akan semakin ramai ke depan.

‘’Saat ini sudah ramai, ke depan akan lebih ramai lagi. Kota ini memang harus menarik agar orang tertarik datang,’’ pungkasnya.

Tinggalkan Balasan